Serap Gabah Petani, BUMP Ragas Bersinergi dengan BUMP Rembang

Jepara – Badan Usaha Milik Petani (BUMP) PT. Ragas Tani Makmur (RTM) melakukan penyerapan gabah petani secara langsung dengan tujuan memperpendek rantai distribusi pada Selasa (23/8) di lahan persawahan Desa Clering, Donorojo. Gabah yang diserap kemudian dikirim ke BUMP PT. Rembang Pangan Gemilang untuk dapat diproses menjadi beras yang selanjutnya dipasarkan ke konsumen.

Dalam serangkaian proses penyerapan gabah hingga pengiriman tersebut, BUMP RTM didampingi Divisi Kelembagaan Usaha Sekretariat Nasional Badan Usaha Milik Petani Indonesia (Seknas BUMP-Indonesia) Ginanjar Cahyanto. Tidak hanya itu, Bolo Tani pendamping BUMP RTM Rosas Bakry dan Udin Bintoro juga membantu BUMP dalam proses panen dan pengiriman.

Direktur Utama BUMP PT. Ragas Tani Makmur, Suwarjan mengungkapkan kondisi petani Desa Clering selalu digantungkan oleh penebas yang lalu lalang sebulan sebelum panen berlangsung. Suwarjan menambahkan bahwa adanya pendampingan dari Seknas BUMP Indonesia sangat memberikan dampak positif kepada segenap pengelola BUMP RTM mengingat belum lama terbentuk kurang dari 4 bulan yang lalu.

“Selama ini, petani Desa Clering selalu dihantui penebas yang datang silih berganti dari luar daerah membeli dengan harga dibawah pasaran. Tidak hanya itu, satu bulan sebelumnya lahan sawah sudah dipanjeri oleh penebas dan ditawar dengan harga pada saat itu. Padahal saat panen harga bisa lebih tinggi. Alhamdulillah BUMP yang memang benar-benar pelaku utama bisa belajar proses bisnis dari penyerapan hingga pengiriman. Ini sangat berpengaruh terhadap proses perkembangan selanjutnya mengingat sebelumnya kita baru fokus pada administrasi BUMP,” imbuh Suwarjan.

Pasca pengiriman tersebut, Direktur Utama BUMP PT. Rembang Pangan Gemilang, Andi Firmansah mengatakan bahwa gabah yang dibeli dari BUMP PT. Ragas Tani Makmur tergolong bagus dan memiliki rendemen yang cukup tinggi. Andi menyampaikan agar kerja sama antar BUMP terus dilakukan sehingga ke depan serapan bisa lebih meningkat dan petani terbantu dengan adanya BUMP.

“Gabah dari BUMP Ragas tergolong bagus, MT-2 ini rendemennya jauh diatas rata-rata gabah di Kabupaten Rembang. Kerja sama antar BUMP harus dijalin terus menerus. Gabah sekarang agak sulit, BUMP harus terus bersinergi,” ungkap Andi.

Similar Posts